Apa Itu Creeping Eruption ?
Thursday, 6 February 2014
Creeping Eruption ( Ruam Menjalar ) merupakan kelainan khas pada kulit berupa garis lurus atau berkelok-kelok akibat parasit yang tumbuh di dalam kulit. Penyebab paling banyak adalah larva cacing tambang anjing dan kucing ( Ancylostoma caninum atau A.braziliense ).
Kurangnya kebersihan dapat mempermudah terjangkitnya penyakit ini. Penularan dapat terjadi karena individu berkontak dengan tanah lembap yang telah terkontaminasi kotoran anjing atau kucing yang telah mengandung larva cacing tersebut.
Pada awalnya, larva menembus kulit tetapi tidak mencapai pembuluh darah dan menyebar di subkutis. Pada tempat masuk larva terdapat tonjolan kulit padat yang selanjutnya menjadi berkelok-kelok. Penderita akan merasa sangat gatal dan nyeri. Penyakit ini sering terdapat pada daerrah badan, punggung tangan, kaki, a*us, b*kong, p*ha dan telapak kaki.
Creeping Eruption |
Pada awalnya, larva menembus kulit tetapi tidak mencapai pembuluh darah dan menyebar di subkutis. Pada tempat masuk larva terdapat tonjolan kulit padat yang selanjutnya menjadi berkelok-kelok. Penderita akan merasa sangat gatal dan nyeri. Penyakit ini sering terdapat pada daerrah badan, punggung tangan, kaki, a*us, b*kong, p*ha dan telapak kaki.
Berikut pengobatan yang biasanya di berikan untuk menanggulangi penyakit ini, diantaranya sebagai berikut :
- Tiobendazol 25 mg/ kg BB selama 2-4 hari, albendasol 400 mg dosis tunggal 2 hari berturut-turut.
- Krioterapi dengan salju CO2 ditekan selama 45-60 detik atau semprotan N2O.
- Semprotan dengan kloretil pada ujung lesi sampai beku dengan harapan larva akan mati.
- Antihistamin untuk mengurangi rasa gatal